Ringkasan Riwayat Ikan Maskoki (Carassius auratus)

Ringkasan Riwayat Ikan Maskoki

Ikan Maskoki, yang lahir di Tanah China, berhasil dikembangkan dengan sempurna dari ikan crucian carp setelah melewati evolusi genetika selama beberapa abad. Merujuk kembali pada Dinasti Qing, dimana China memiliki catatan panjang mengenai ikan crucian carp. Ketika Hwanstong pada Dinasti Qing mengunjungi Gunung Lushan, dia melihat ikan berwarna merah di sebuah danau. Ikan itu adalah ikan crucian carp, tetapi ikan crucian carp emas ini tidak lagi dipelihara sebagai ikan hias. Akibat pengaruh dari ajaran Buddhisme untuk melindungi kehidupan hewan, orang-orang di masa Dinasti Dang membuat sebuah kolam “silakan hidup bebas” untuk ikan-ikan crucian carp yang sudah ditangkap sebelumnya; dan hal ini yang menjadi cikal-bakal kelahiran Ikan Maskoki pertama kali.

Pada tahun 1127, Zhaogu seorang kaisar dari Dinasti Song Selatan, membangun lebih dari 40 taman di HangZhou. Salah satu dari taman ini dibangun untuk memelihara Ikan Maskoki. Ini hanya sebuah awal pemeliharaan Maskoki oleh sebuah keluarga. Untuk melayani ketertarikan keluarga-keluarga terhormat pada Ikan Maskoki, peternak professional yang dinamakan “tukang ikan” kemudian dipekerjakan di rumah-rumah. Perlahan, lahirlah beberapa varietas Maskoki yang baru dengan warna berbeda seperti emas, perak, Maskoki sisik, dll. Masa akhir Dinasti Ming merupakan masa kejayaan Ikan Maskoki sebagai hewan peliharaan yang disayang banyak orang. Lebih banyak lagi varietas Maskoki fantastis yang berhasil dikembangkan pada masa ini, misalnya jenis calico, ekor ganda, ekor panjang, pompom dan Maskoki dengan tubuh pendek. Pada masa ini pula, sebuah buku pertama tentang Ikan Maskoki berhasil ditulis. Buku ini berjudul “Ikan Merah” di masa Dinasti Ming. Buku ini memungkinkan banyak peternak untuk berusaha meningkatkan kualitas Ikan Maskoki dan memperkenalkannya ke seluruh penjuru dunia.

Selama masa akhir Dinasti Qing, lebih banyak lagi orang yang memelihara Ikan Maskoki sebagai hewan peliharaan. Dan oleh karena itu, ada banyak varietas lain yang berhasil ditemukan pada masa ini, misalnya Lionhead, Celestial Eye, Oranda, Egg Fish, dan Curled operculum. Banyak orang yang kaya akan pengalaman dalam menyeleksi Ikan Maskoki berkualitas, memelihara burayak, hingga menguasai keterampilan beternak untuk menghasilkan Maskoki yang nyaris sempurna.

Setelah tahun 1925, metode hibridisasi diterapkan secara luas, yang membuat Ikan Maskoki yang dihasilkan untuk mewarisi sebagian karakter dari induknya. Pada masa sekarang, Ikan Maskoki sudah sangat populer dan dicintai sebagai ikan hias favorit di seluruh dunia.






Sumber : http://www.nevadagoldfish.com/2010/11/history-of-goldfish.html